Tuesday, March 25, 2025
No menu items!
HomeदुनियाPemimpin junta Gabon umumkan pencalonan presiden

Pemimpin junta Gabon umumkan pencalonan presiden

Pada 4 Maret 2025, Brigadir Jenderal Brice Oligui Nguema, pemimpin junta militer Gabon, mengumumkan pencalonannya judi casino online dalam pemilihan presiden yang dijadwalkan pada 12 April 2025. Oligui Nguema naik ke tampuk kekuasaan setelah kudeta militer pada 30 Agustus 2023 yang menggulingkan Presiden Ali Bongo Ondimba. Kudeta tersebut terjadi setelah pengumuman hasil pemilihan presiden yang kontroversial, di mana Bongo dinyatakan menang untuk masa jabatan ketiga. Para perwira militer, yang menamakan diri mereka sebagai “Komite Transisi dan Restorasi Institusi”, mengklaim bahwa pemerintahan Bongo ditandai oleh “ketidakbertanggungjawaban” dan “ketidakpastian” yang mengancam kohesi sosial negara. Setelah kudeta, Oligui Nguema diangkat sebagai presiden transisi dan disumpah pada 4 September 2023. Dalam pidato pelantikannya, ia berjanji untuk mengadakan pemilihan umum yang “bebas dan transparan”, meskipun tidak memberikan tanggal pasti saat itu. Ia juga mengusulkan reformasi legislatif, termasuk undang-undang pemilu baru, kode penal baru, referendum untuk konstitusi baru, dan pembebasan semua tahanan politik. Selama masa transisi, Oligui Nguema mengambil langkah-langkah untuk memperkuat posisinya. Pada Oktober 2023, ia mengumumkan bahwa dirinya akan melepaskan gaji sebagai presiden dan hanya menerima upah sebagai komandan Garda Republik, sebuah langkah yang dianggap sebagai upaya untuk menunjukkan komitmennya terhadap reformasi dan transparansi. Pada November 2023, pemerintah transisi mengumumkan bahwa pemilihan untuk presiden dan legislatif akan diadakan pada Agustus 2025. Mereka juga merencanakan konferensi nasional pada April 2024 untuk menyetujui jadwal transisi, termasuk referendum untuk mengadopsi konstitusi baru. Namun, pada Maret 2025, Oligui Nguema mempercepat jadwal pemilihan presiden menjadi 12 April 2025 dan mengumumkan pencalonannya sendiri. Keputusan ini menimbulkan berbagai reaksi di kalangan masyarakat Gabon. Beberapa pihak melihatnya sebagai langkah untuk melegitimasi kepemimpinannya melalui proses demokratis, sementara yang lain khawatir bahwa hal ini dapat memperpanjang dominasi militer dalam politik negara. Selama masa transisi, Oligui Nguema juga terlibat dalam reformasi institusional. Pada September 2024, ia merayakan ulang tahun pertama kudeta dengan mengungkap patung yang disebut “patung pembebasan” di Libreville. Ia juga mengusulkan konstitusi baru yang meningkatkan kekuasaan presiden, menghapuskan posisi perdana menteri, dan menggantinya dengan wakil presiden yang ditunjuk oleh kepala negara. Langkah-langkah ini memicu kekhawatiran tentang potensi otoritarianisme dan risiko rezim yang sangat terpusat. Selain itu, pemerintah transisi telah mengambil langkah-langkah untuk mengembangkan negara, termasuk investasi dalam infrastruktur pendidikan dan nasionalisasi perusahaan minyak terbesar kedua di Gabon. Namun, kritik muncul terkait kurangnya transparansi dan keterlibatan tokoh-tokoh dari rezim Bongo sebelumnya dalam struktur pemerintahan baru, yang menimbulkan pertanyaan tentang sejauh mana perubahan yang dijanjikan akan terwujud. Dengan pencalonannya dalam pemilihan presiden yang akan datang, Oligui Nguema berusaha untuk mengukuhkan posisinya melalui proses elektoral. Namun, tantangan tetap ada terkait bagaimana memastikan bahwa pemilihan tersebut benar-benar bebas, adil, dan mencerminkan kehendak rakyat Gabon. Masyarakat internasional dan pemantau independen akan memainkan peran penting dalam mengawasi proses ini untuk memastikan bahwa transisi menuju pemerintahan sipil yang demokratis dapat terwujud. Dalam konteks ini, penting bagi rakyat Gabon untuk tetap waspada dan terlibat aktif dalam proses politik, memastikan bahwa aspirasi mereka untuk perubahan dan reformasi yang sejati tidak terabaikan. Hanya dengan partisipasi aktif dan pengawasan ketat, Gabon dapat bergerak menuju masa depan yang lebih demokratis dan sejahtera.
RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Recent Comments